Secara Bahasa Qara’a mempunyai arti mengumpulkan dan menghimpun dan qiraah berarti menghimpun huruf-huruf dan kata-kata satu dgn yg lain dalam satu ucapan yg tersusun rapi. Quran pada mulanya seperti qiraah yaitu masdar dari kata qara’a qiraatan quranan. Allah SWT berfirman yg artinya Sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya dan membacanya. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu. .
Kata qur’anah pada ayat di atas berarti qiraatuhu {bacaannya/cara membacanya}. Jadi kata itu adl masdar menurut wazan fu’lan dgn vokal u seperti ghufran dan syukran. Kita dapat mengatakan qara’tuhu quran qiraatan wa quranan artinya sama saja. Di sini maqru’ {apa yg dibaca} diberi nama quran yakni penamaan maf’ul dgn masdar.
Quran dikhususkan sebagai nama bagi kitab yg diturunkan kepada Muhammad saw. sehingga Quran menjadi nama khas bagi kitab itu sebagai nama diri.
Secara gabungan kata itu dipakai utk nama Quran secara keseluruhan begitu juga utk penamaan ayat-ayatnya. Maka jika kita mendengar orang membaca ayat Quran kita boleh mengatakan bahwa ia sedang membaca Alquran.
Dan apabila dibacakan Quran maka dengarlah dan perhatikanlah .. {Al-A’raaf 204}.
Sebagian ulama menyebutkan bahwa penamaan kitab ini dgn nama Alquran di antara kitab-kitab Allah itu krn kitab ini mencakup inti dari kitab-kitab-Nya bahkan mencakup inti dari semua ilmu. Hal itu diisyaratkan dalam firman-Nya yg artinya Dan Kami turunkan kepadamu al-kitab sebagai penjelasan bagi segala sesuatu.
Tiada Kami alpakan sesuatu pun di dalam al-kitab ini . {Al-An’am 38}.
Sebagian ulama berpendapat bahwa kata Quran itu pada mulanya tidak berhamzah sebagai kata jadian. Mungkin krn ia dijadikan sebagai suatu nama bagi kalam yg diturunkan kepada Nabi saw. dan bukannya kata jadian dari qaraa atau mungkin juga krn ia berasal dari kata qarana asy-syai’ bi asy-syai’ yg berarti memperhubungkan sesuatu dgn yg lain atau juga berasal dari kata qaraain krn ayat-ayatnya satu dgn yg lain saling menyerupai. Dengan demikian huruf nun itu asli. Namun pendapat ini masih diragukan yg benar adl pendapat yg pertama.
Secara Istilah Quran memang sukar diberi batasan-batasan dgn definisi-definisi logika yg mengelompokkan segala jenis bagian-bagian serta ketentuan-ketentuannya yg khusus mempunyai genus differentia dan propium sehingga definisi Quran memiliki batasan yg benar-benar kongkret.
yg kongkret adl menghadirkannya dalam pikiran atau dalam realita misalnya kita menunjuk sebagai Quran kepada yg tertulis dalam mushaf atau terbaca dgn lisan. Untuk itu kita katakan Quran adl apa yg ada di antara dua buku atau kita katakan juga Alquran adl bismillaahir rahmaanir rahiim alhamdulillaahi rabbil ‘aalamiin … minal jinnati wannaas.
Para ulama menyebutkan definisi Alquran yg mendekati maknanya dgn membedakan dari yg lain dgn menyebutkan bahwa Alquran adl kalam atau firman Allah yg diturunkan kepada Muhammad saw. yg pembacaannya merupakan ibadah. Dalam definisi kalam merupakan kelompok jenis yg meliputi segala kalam. Dan dgn menggabungkannya kepada Allah berarti tidak termasuk semua kalam manusia jin dan malaikat.
Dan dgn kata-kata yg diturunkan maka tidak termasuk kalam Allah yg sudah khusus bagi milik-Nya.
Katakanlah ‘Sekiranya lautan menjadi tinta utk menuliskan firman Rabku akan habislah lautan sebelum firman Rabku habis ditulis sekalipun Kami berikan tambahannya sebanyak itu pula. .
Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan lautan menjadi tinta ditambahkan sesudahnya tujuh lautan lagi niscaya kalam Allah tidak akan habis-habisnya. .
Dan membatasi apa yg diturunkan itu hanya kepada Muhammad saw. tidak termasuk apa yg diturunkan kepada nabi-nabi sebelumnya seperti Taurat Injil dll.
Adapun yg pembacaannya merupakan suatu ibadah mengecualikan hadis-hadis ahad dan hadis-hadis qudsi-bila kita berpendapat bahwa yg diturunkan Allah itu kata-katanya-sebab kata-kata pembacaannya sebagai ibadah artinya perintah utk membacanya di dalam salat dan lainnya sebagai suatu ibadah sedangkan qiraat ahad dan hadis-hadis qudsi tidak demikian halnya.
Sumber Studi Ilmu-Ilmu Quran terjemahan dari Mabaahits fii ‘Uluumil Qur’aan Manna’ Khaliil al-Qattaan.

Oleh Karena Itu Bagi Anda Ingin Mendengarkan Alunan Merdu Ayat Suci Al-Quran, Silahkan Download Link dibawah Ini :

Continue

JAKARTA - Matchday perdana Liga Champions musim ini memunculkan beberapa kejutan. Salah satu kejutan terbesar adalah kekalahan yang diderita Inter Milan dari klub Turki, Trabzonspor yang tampil dengan status “pengganti.”

Perang antara tim-tim terbaik di Benua Eropa mulai digulirkan, Rabu dan Kamis dini hari WIB. Sebanyak 16 pertandingan digelar dari total 32 kontestan yang lolos ke fase grup.

Di pertandingan pembuka, Rabu (14/9/2011) dini hari kemarin, AC Milan membuat kejutan dengan menahan imbang Barcelona 2-2 pada penyisihan Grup H di Camp Nou. Sempat unggul cepat melalui gol Alexandre Pato pada detik ke-25, I Rossoneri harus menerima kenyataan tertinggal 1-2 lewat dua gol balasan Pedro Rodriguez dan David Villa. Beruntung bagi Milan, tandukan Thiago Silva di penghujung laga memaksa pertandingan berakhir sama kuat.

Sementara itu, pada partai lain di Grup E, Chelsea mengawali perjuangannya dengan hasil manis. Pelatih Andre Villas Boas memberikan kesan positif menyusul kemenangan 2-0 The Blues atas wakil Jerman, Bayer Leverkusen di Stamford Bridge. Kemenangan ini juga menjadi momen penting buat striker Fernando Torres. Meski tak mencetak gol, namun bomber yang belakangan tengah menuai kritikan tajam lantaran mengkritik timnya sendiri ini memberikan dua assist yang berhasil dikonversi menjadi gol oleh David Luiz dan Juan Mata.

Kejutana terbesa terjadi pada matchday pertama, hari kedua, Kamis (15/9/2011) dini hari WIB. Jawara Liga Champions dua musim lalu, Inter Milan diluar dugaan takluk dari tim Turki Trabzonspor, dengan skor tipis 1-0. Yang lebih menyakitkan, kekalahan diderita anak-anak asuh Gian Piero Gasperini di hadapan publik sendiri di Giuseppe Meazza. Ini merupakan kekalahan kedua Inter setelah sebelumnya kalah 3-4 dari Palermo di Serie A, akhir pekan lalu.

Kekalahan dari Trabzonspor memang membuat Inter kecewa berat. Betapa tidak, Trabzonspor diketahui merupakan tim yang tampil di pentas paling elite benua Biru, karena ditunjuk UEFA untuk menggantikan kampiun Liga Turki, Feberbahce yang tersandung kasus pengaturan pertandingan. Trabzonspor diketahui sebenarnya hanya berlaga di Europa League (sebagai runner-up Liga Turki).

Di pertandingan lain, hasil kurang memuaskan juga diraih duo Inggris asal Manchester, United dan City. Kedua tim ini nyaris dipermalukan lawan-lawannya. United yang bertandang ke markas Benfica, harus rela tertinggal lebih dulu lewat Oscar Cardozo, sebelum akhirnya disamakan Ryan Giggs, yang bertahan hingga pertandingan usai.

Di tempat lain, Manchester City yang menjamu Napoli di Grup A, juga harus kebobolan lebih dulu. Edinson Cavani membawa Il Partenopei di awal babak kedua, sebelum akhirnya Aleksandar Kolarov menjadi juru selamat lewat tendangan bebas akurat. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.

Di Zagreb, Kroasia, tim bertabur bintang Real Madrid yang bertandang ke markas Dinamo Zagreb harus puas hanya menang tipis 1-0. Gol tunggal kemenangan El Real dicetak Angel Di Maria di awal babak kedua. Namun, kemenangan Madrid sedikit tercoreng dengan insiden kartu merah (kartu kuning kedua) yang diterima wing-back, Marcelo karena dianggap melakukan diving.

Berikut hasil lengkap matchday perdana Liga Champions 2011/2012:

Laga Rabu (15/9/2011) dini hari WIB:
Grup E
Genk 0 – 0 Valencia
Chelsea 2 – 0 Bayer Leverkusen

Grup F
Olympiakos Piraeus 0 – 1 Olympique Marseille
Borussia Dortmund 1 – 1 Arsenal

Grup G
FC Porto 2 – 1 Shakhtar Donetsk
APOEL Nicosia 2 – 1 Zenit

Grup H
Barcelona 2 – 2 AC Milan
Viktoria Plzen 1 – 1 BATE Borisov

Laga Kamis (15/09/11) dini hari WIB:
Grup A
Manchester City 1 – 1 Napoli
Villarreal 0 – 2 Bayern Munich

Grup B
Lille 2 – 2 CSKA Moskva
Inter Milan 0 – 1 Trabzonspor

Grup C
Basel 2 – 1 Otelul Galati
Benfica 1 – 1 Manchester United

Grup D
Dinamo Zagreb 0 – 1 Real Madrid
Ajax Amsterdam 0 – 0 Olympique Lyon (acf)

Continue

Tags

Blog Archive